Memahami Pengertian Marketing Communication Beserta Contoh

Viryangopi.id – Marketing communication, menjadi salah satu hal yang harus dipahami oleh kamu yang bekerja dalam bidang marketing. Oleh sebab itu lah, istilah markom ini menjadi salah satu istilah yang sudah tak asing lagi di telinga para pekerja yang bekerja di bidang marketing.

Marketing atau pemasaran memang merupakan posisi yang sangat penting bagi banyak perusahaan. Tanpa marketing yang baik, sebuah perusahaan tak akan mampu menggaet pelanggan. Jika hal ini terjadi, ada kemungkinan perusahaan akan kolaps atau bangkrut karena tak ada pembeli.

Nah, ini lah yang menjadikan marketing communication harus dipahami staf marketing. Ada banyak hal terkait penjualan yang dibahas pada markom ini. Kalau kamu masih bingung dengan markom, kamu bisa membaca artikel kali ini yang membahas mengenai markom.

Yuk Gali Dan Kenali Marketing Communication Lebih Dalam

Yuk Gali Dan Kenali Marketing Communication Lebih Dalam

Sebuah perusahaan pasti memiliki berbagai posisi kerja. Setiap posisi kerja memegang peranan yang sangat penting bagi perusahaan. Karena itu, setiap posisi harus mampu menjalankan perannya dengan maksimal.

Marketing, merupakan salah satu bagian posisi kerja yang tentunya sudah sangat akrab di telinga banyak orang. Staf marketing juga memegang peranan yang penting bagi perusahaan.

Tanpa adanya marketing, perusahaan bisa saja bangkrut atau kolaps. Hal ini karena tanpa marketing perusahaan akan sangat kesulitan mendapatkan konsumen yang membeli atau menggunakan jasa mereka.

Pentingnya peran marketing ini membuat marketing harus diisi oleh orang – orang yang berkompeten. Selain itu, staf marketing juga harus mengerti apa saja ilmu dalam bidang marketing.

Ada banyak sekali ilmu dalam marketing yang penting untuk dipelajari oleh setiap staf marketing. Salah satu ilmu yang penting adalah marketing communication atau markom.

Markom sendiri merupakan ilmu marketing yang mempelajari bagaimana penerapan komunikasi dalam marketing. Dengan memahami markom, staf marketing dapat dengan lancar mempromosikan barang pada customer.

Ilmu markom meliputi segala cara dan media yang dipakai oleh perusahaan untuk mempromosikan barang pada target mereka. Sehingga markom dikenal juga sebagai cara perusahaan berkomunikasi dengan calon pembeli mereka.

Ada banyak media yang bisa dipakai untuk melakukan markom. Mulai dari media cetak seperti iklan di majalah atau di koran. Bisa juga dengan media digital seperti iklan di TV atau iklan di ponsel dan media elektronik lainnya.

Tantangan sebenarnya dalam penerapan markom sendiri adalah pada media ini. Sebab tak semua media cocok digunakan untuk menggaet target pasar yang cocok untuk perusahaan.

Karenanya perusahaan harus mampu mencari tau media mana yang paling pas untuk menggaet banyak target pasar. Tentunya hal ini dilakukan perusahaan untuk memaksimalkan markom ini. Jika markom sudah maksimal, maka penghasilan perusahaan juga akan terus meningkat.

Macam – Macam Bentuk Dari Marketing Communication Perusahaan

Macam - Macam Bentuk Dari Marketing Communication Perusahaan

Marcom adalah hal yang penting bagi setiap perusahaan. Karenanya setiap staf marketing harus memiliki pemahaman yang baik terkait dengan markom tersebut.

Salah satu pemahaman utama mengenai markom yang wajib diketahui adalah bentuk dari markom itu sendiri. Kalau kamu tau bentuk dari markom, baru lah kamu bisa memikirkan markom mana yang paling pas dengan perusahaan kamu.

Setiap bentuk dari markom ini memanfaatkan media. Baik itu media cetak, media suara, atau media elektronik, semua bisa dimanfaatkan oleh marketing communication ini.

Bagi kamu yang belum tau apa saja bentuk dari markom, kamu tak usah cemas. Di artikel akan dibahas mengenai bentuk – bentuk dari marketing communication yang bisa kamu temui di mana saja.

Lalu apa saja macam – macam bentuk dari marketing communication? Berikut ini merupakan beberapa bentuk dari markom tersebut.

1. Bentuk Markom Pemasaran Sponsorship

Bentuk pertama dari markom itu sendiri adalah pemasaran sponsorship. Istilah lain untuk pemasaran sponsorship ini adalah sponsorship marketing.

Sponsorship marketing termasuk salah satu bentuk markom yang mudah untuk ditemui dalam kehidupan sehari – hari. Paling mudah, untuk menemukan markom ini adalah di berbagai acara.

Bagaimana tidak, biasanya pemasaran sponsorship akan mengambil tempat pada berbagai acara besar. Misalnya pada bazar, lomba atau event – event yang berlangsung. Kamu bisa menemukannya pada panduk sponsor yang dibentang oleh panitia acara di sekitar area acara.

2. Bentuk Markom Iklan

Iklan ini juga termasuk salah satu bentuk dari marketing communication, loh. Bahkan iklan merupakan bentuk markom yang paling banyak dipakai perusahaan. Sebab iklan memang paling akrab dengan kehidupan masyarakat.

Iklan bisa kamu temui di berbagai tempat. Mulai dari saat kamu menonton televisi dan saat kamu mendengarkan radio. Bahkan iklan juga ada saat kamu memainkan gadget dan membuka sebuah aplikasi seperti YouTube atau game tertentu.

Bagi perusahaan, iklan termasuk media yang cukup efektif untuk menggaet pembeli. Karena itu, hampir semua perusahaan pasti menggunakan iklan sebagai media promosi mereka.

Selain menggaet pembeli, masih ada guna lain dari iklan bagi perusahaan. Perusahaan juga biasa menggunakan iklan untuk membangun citra jangka panjang bagi bisnis yang mereka jalankan.

3. Bentuk Markom Promosi Penjualan

Promosi penjualan juga merupakan salah satu bentuk dari marketing communication. Tentu saja staf marketing juga harus mengerti dengan markom berbentuk promosi penjualan ini.

Secara garis besar, promosi penjualan sendiri merupakan bentuk markom yang mendorong terjadinya penjualan produk. Jadi segala kegiatan dan semua upaya yang dilakukan untuk meningkatkan penjualan bisa dibilang sebagai promosi penjualan.

Sekilas, kalau kamu perhatikan, mungkin kamu mengira bentuk markom ini mirip dengan bentuk iklan. Padahal, bentuk markom ini berbeda dengan iklan, loh. Markom promosi penjualan lebih menjurus pada promosi yang diiming – imingi dengan insentif atau hadiah tambahan pada pelanggan.

4. Bentuk Markom Publisitas

Publisitas atau publicity adalah salah satu bentuk markom yang juga bisa digunakan oleh semua perusahaan. Bentuk markom ini terkadang sering disalah artikan dengan iklan karena sama – sama memakai media masa. Padahal tentu saja dua jenis markom ini berbeda.

Perbedaan utama antara markom iklan dengan markom publisitas terlihat dari biaya yang dikeluarkan perusahaan. Bentuk markom iklan pastinya memerlukan biaya, jadi perusahaan harus membayar pengiklan untuk membuat iklan.

Namun dalam markom publisitas, biaya sama sekali tak diperlukan. Sehingga markom ini termasuk salah satu markom yang gratis.

Tentunya ada hal yang membuat markom publisitas ini bisa dimanfaatkan secara gratis. Penyebabnya adalah siapa yang biasanya mengeluarkan publisitas itu sendiri.

Publisitas biasanya dihasilkan oleh berbagai artikel editorial yang ditulis seseorang mengenai suatu merk. Selain itu, publisitas juga biasanya didapatkan dari komentar humas yang berkaitan dengan produk dari sebuah perusahaan.

5. Bentuk Markom Penjualan Perorangan

Sebagai seorang konsumen maupun staf marketing, kamu pasti sudah tak asing dengan sales dor to dor kan? Sales ini biasanya menawarkan produknya dari rumah ke rumah atau bisa dibilang sales ini menjualkan produk ke rumah kamu secara langsung.

Jenis sales ini masih eksis dan banyak dilakoni oleh masyarakat. Ternyata, jenis sales seperti ini juga termasuk dalam marketing communication, loh. Nama dari bentuk marketing communication tersebut adalah penjualan perorangan.

Pelaku markom penjualan perorangan akan menawarkan produk mereka ke rumah – rumah calon konsumen. Di sana terjadi proses komunikasi terkait produk yang mereka jual.

Pelaku markom seperti ini tentu saja akan memberikan info terkait produk yang mereka jual secara langsung pada konsumen. Kalau konsumen punya pertanyaan, tentu saja juga harus dijawab langsung oleh pelaku markom ini.

6. Bentuk Markom Komunikasi Pada Tempat Beli Barang

Terakhir, bentuk dari marketing communication yang wajib kamu pahami adalah komunikasi pada tempat beli barang. Bentuk markom yang satu ini terkenal juga dengan istilah point of purchase communication.

Point of purchase communication ini bisa didapatkan oleh perusahaan jika mampu meletakkan alat peraga yang tepat saat berjualan. Memang, inti dari marketing communication yang satu ini adalah penggunaan alat peraga.

Ada banyak alat peraga yang bisa dipakai perusahaan. Misalnya seperti poster produk perusahaan dan tanda menarik pada setiap produk perusahaan yang dipamerkan.

Berbagai Cara Melakukan Marketing Communication Yang Baik Pada Calon Pelanggan

Berbagai Cara Melakukan Marketing Communication Yang Baik Pada Calon Pelanggan

Marketing communication, menjadi salah satu hal yang harus dipahami oleh kamu yang bekerja dalam bidang marketing. Oleh sebab itu lah, istilah markom ini menjadi salah satu istilah yang sudah tak asing lagi di telinga para pekerja yang bekerja di bidang marketing.

Marketing atau pemasaran memang merupakan posisi yang sangat penting bagi banyak perusahaan. Tanpa marketing yang baik, sebuah perusahaan tak akan mampu menggaet pelanggan. Jika hal ini terjadi, ada kemungkinan perusahaan akan kolaps atau bangkrut karena tak ada pembeli.

Nah, ini lah yang menjadikan marketing communication harus dipahami staf marketing. Ada banyak hal terkait penjualan yang dibahas pada markom ini. Kalau kamu masih bingung dengan markom, kamu bisa membaca artikel kali ini yang membahas mengenai markom.

Untuk dapat membuat pelanggan tertarik untuk membeli produk yang kamu jual, markom yang baik adalah kuncinya. Karena itu, kamu tak boleh melakukan marketing communication secara sembarangan.

Ada tata cara yang baik dan khusus untuk membuat markom kamu menarik minat calon pelanggan. Apa saja cara membuat markom yang baik tersebut? Berikut ini dijelaskan langkah yang benar dalam melakukan marketing communication.

1. Cari Tau Siapa Target Pasar Kamu

Agar markom yang dilakukan dapat menarik target yang tepat. Tentu saja pertama kamu harus mengenali dulu siapa target pasar kamu. Kalau kamu sudah tau siapa target pasar kamu, melakukan markom akan semakin mudah.

Ada banyak cara untuk mengenali siapa target pasar kamu. Caranya bisa dengan melakukan proses segmentasi pasar, kenali juga bagaimana geografis dan demografis calon pembeli kamu, ya.

2. Pikirkan Apa Saja Keunikan Yang Menarik Dari Produk Kamu

Bukan rahasia lagi, sekarang ini ada banyak produk serupa yang mulai bermunculan di pasar. Misalnya saja seperti produk minuman dalam kemasan yang makin banyak muncul.

Nah, karena itu, untuk dapat melakukan markom yang menarik, kamu harus bisa mempresentasikan kelebihan produk kamu dengan baik. Pikirkan apa saja yang menonjol dan hanya disediakan oleh produk kamu.

Memang melakukan hal ini cukup sulit. Namun kalau kamu berhasil melakukannya, pelanggan akan terus membeli produk yang kamu tawarkan.

3. Selalu Gunakan Bahasa Yang Sesuai Dan Dapat Menarik Minat Pelanggan

Penggunaan bahasa promosi yang tepat juga menjadi kunci utama dalam membuat markom yang menarik. Karena itu penggunaan bahasa juga perlu kamu perhatikan.

Pastikan kamu menggunakan bahasa yang mudah dipahami siapa saja calon pembeli kamu. Selain itu, pastikan juga kamu menjelaskan produk kamu dengan kata – kata yang singkat namun jelas.

Jangan lupakan juga, kamu harus pandai menggunakan bahasa yang menarik minat pelanggan. Dengan memadukan gaya bahasa tersebut, kamu akan dapat melakukan markom dengan baik. Dengan begini, pelanggan akan lebih tertarik untuk melihat dan mengenal produk kamu.

4. Pikirkan Media Mana Yang Paling Sesuai Untuk Melakukan Markom

Setelah mempersiapkan berbagai hal, hal terakhir yang perlu untuk kamu pikirkan adalah media. Tentunya kamu harus tau media mana yang paling cocok untuk melakukan markom dan mencapai target produk kamu.

Untuk melakukan pemilihan media yang tepat, kamu bisa lihat dari segmentasi pasar target marketing kamu. Dari sana kamu pasti menemukan media yang paling tepat untuk promosi. Gunakan media tersebut untuk memperoleh hasil promosi yang jauh lebih baik, ya.

FAQ

Marketing communication, menjadi salah satu hal yang harus dipahami oleh kamu yang bekerja dalam bidang marketing. Oleh sebab itu lah, istilah markom ini menjadi salah satu istilah yang sudah tak asing lagi di telinga para pekerja yang bekerja di bidang marketing.

Marketing atau pemasaran memang merupakan posisi yang sangat penting bagi banyak perusahaan. Tanpa marketing yang baik, sebuah perusahaan tak akan mampu menggaet pelanggan. Jika hal ini terjadi, ada kemungkinan perusahaan akan kolaps atau bangkrut karena tak ada pembeli.

Nah, ini lah yang menjadikan marketing communication harus dipahami staf marketing. Ada banyak hal terkait penjualan yang dibahas pada markom ini. Kalau kamu masih bingung dengan markom, kamu bisa membaca artikel kali ini yang membahas mengenai markom.

Kenapa Markom Menjadi Hal Yang Penting Untuk Sebuah Perusahaan?

Tentunya ada banyak sekali manfaat yang diperoleh dari marketing communication. Manfaat itu lah yang membuat markom menjadi hal penting bagi perusahaan.

Misalnya saja, marketing communication bermanfaat dalam membangun citra untuk brand dalam jangka waktu yang lama. Selain itu, marketing communication juga dapat meningkatkan penjualan produk untuk perusahaan yang menggunakan markom tersebut.

Apa Saja Tugas Yang Harus Dilakukan Staf Markom Perusahaan?

Ada berbagai tugas yang menjadi tanggung jawab dari seorang staf markom perusahaan. Tentunya tugas tersebut berkaitan dengan bidang promosi dan penjualan produk.

Contoh tugas staf markom adalah melakukan promosi untuk setiap produk, melakukan proses dan prosedur penjualan produk. Bahkan staf markom juga harus menjaga hubungan dengan semua pelanggan mereka.

Sekian info untuk marketing communication yang wajib kamu pahami dengan baik. Coba lah gunakan info ini untuk melakukan markom yang baik dan benar.

Baca juga yang lainnya: